Apa itu RF? RF adalah singkatan dari Radio Frekuensi, yaitu sebuah gelombang elektro magnet yang memancar melalui udara, baik itu gelombang frekuensi suara/Audio, gelombang frekuensi gambar/Video atau bisa juga keduanya yaitu gelombang frekuensi gambar dan suara Video/Audio.
Untuk bisa membuat radio yang memancar pada frekuensi yang di inginkan, tentu saja kita harus tahu dulu jenis-jenis transistor yang cocok untuk gelombang frekuensi tersebut, karena banyak sekali jenis transistor yang memiliki kinerja di masing-masing frekuensi yang sesuai dengan rancangan transistor itu sendiri, seperti misalnya sebuah transistor yang dirancang untuk bekerja di frekuensi 88-175mhz, maka transistor tersebut tidak akan bisa bekerja dengan baik apabila digunakan untuk frekuensi dibawah atau diatas 88-175 mhz.
Sebelum berlanjut pada pembahasan transistor untuk RF, ada baiknya kita mengenal lebih dulu ukuran frekuensi yang umum digunakan dalam gelombang siaran radio atau radio frekuensi.
Table Frekuensi Radio
Frekuensi | Panjang gelombang | Nama band | Singkatan |
---|---|---|---|
3 – 30 Hz | 104 – 105 km | Extremely low frequency | ELF |
30 – 300 Hz | 103 – 104 km | Super low frequency | SLF |
300 – 3000 Hz | 100 – 103 km | Ultra low frequency | ULF |
3 – 30 kHz | 10 – 100 km | Very low frequency | VLF |
30 – 300 kHz | 1 – 10 km | Low frequency | LF |
300 kHz – 3 MHz | 100 m – 1 km | Medium frequency | MF |
3 – 30 MHz | 10 – 100 m | High frequency | HF |
30 – 300 MHz | 1 – 10 m | Very high frequency | VHF |
300 MHz – 3 GHz | 10 cm – 1 m | Ultra high frequency | UHF |
3 – 30 GHz | 1 – 10 cm | Super high frequency | SHF |
30 – 300 GHz | 1 mm – 1 cm | Extremely high frequency | EHF |
300 GHz - 3000 GHz | 0.1 mm - 1 mm | Tremendously high frequency | THF |
Setelah mengenal table frekuensi radio diatas barulah kita tentukan transistor apa saja yang akan bekerja dengan baik pada masing-masing frekuensi tersebut.
Salah satu contoh dalam menggunakan transistor agar sesuai dengan frekuensi yang di inginkan, misalnya kita akan membuat sebuah pemancar radio FM, radio FM bekerja pada jalur frekuensi 88 Mhz sampai dengan 108 Mhz, maka kita harus mencari jenis transistor yang cocok untuk frekuensi tersebut, contohnya kita gunakan transistor 2SC 1971, transistor 2sc1971 adalah sebuah transistor silikon NPN yang didesain untuk penguat RF dan bekerja pada bandwidht 175 mhz, transistor 2SC 1971 membutuhkan daya input 13.8 volt dengan power input 300 mili watt dan power output 6-7 watt.
Nah dengan mengenal jenis-jenis transistor untuk RF, kita tidak akan salah dalam menentukan transistor apa yang akan kita gunakan untuk membuat sebuah rangkaian Radio Frekuensi.
Mungkin itu saja penjelasan tentang cara mengenal transistor untuk RF, semoga bisa jadi bahan pembelajaran bagi kita yang sedang menggeluti dunia Frekuensi.
Pada artikel yang akan datang, saya akan jelaskan jenis-jenis transistor dan cara kerja dari masing-masing transistor.
Baca Juga: Pengetahuan umum tentang Transistor.
Post a Comment
Post a Comment
Komentar dari unknown, komentar link, komentar diluar topik tidak akan disetujui dan dipublikasikan. Terimakasih.